Kiai NU yang mendukung Jusuf Kalla dan Wiranto tidak mempermasalahkan kekalahan capres nomor urut 3 itu. Mereka tetap yakin pilihan mereka sudah benar.
“Tugas kiai itu hanya mengajak masyarakat untuk memilih capres yang benar, kalau kemudian kalah, ya menang atau kalah dalam urusan dunia itu biasa,” kata juru bicara kiai NU se-Jatim, KH Anwar Iskandar, di Surabaya, Kamis (9/7).
Menurut pengasuh Pesantren Assaidiyah Jamsaren Kediri itu, para kiai hingga kini merasa bahwa pilihan yang didukung itu “sudah benar, meski pun kalah, karena tanggung jawab kiai hanya mengajak untuk kebaikan bersama.
“Kiai itu bukan memilih atas dasar menang atau kalah, karena itu kekalahan calon yang dipilih para kiai itu tidak akan menyurutkan semangat para kiai, bahkan masyarakat akan tahu sendiri kebenaran ajakan kiai itu di masa datang,” ujarnya seperti dilaporkan inilah.com.
Menurut kiai yang akrab disapa Gus War, NU tidak akan mengalami dampak buruk dari kekalahan Jusuf Kalla. Sejak Orde Baru, kiai sudah dimarjinalkan oleh pemerintah selama bertahun-tahun, tapi tidak ada dampak apa-apa.
“Karena kiai memang tidak tergantung kepentingan politik, melainkan tergantung kepada umatnya,” ujarnya.
DEDICATED TO MY STRUGLE, PKB
Ini adalah sebuah dedikasi untuk semua orang yang mempunyai rasa cinta
Untuk sebuah kesatuan yang kini mulai terpencar
Untuk satu keindahan dalam berbagai keyakinan
Untuk selimut kebersamaan dalam ribuan latar belakang
Untuk rasa saling berbagi dalam bermacam suku bangsa
Dan untuk anda yang mereespect perbedaan.
“ U N I T Y “
U ntuk
N egeri
I ndonesia
T ercinta
Y oo !
Selamat hari jadi PKB yang ke-11. Dengan semangat kaula muda, kita maju bersama PKB untuk kemashlahatan ummat, menyelamatkan dan mempertahankan akidah Ahlussunnah wal Jama’ah.
23 Juli 2009
Salam Shillaturrahim ….
Ade Mahmudin Kader Muda Kebangkitan Bangsa
Subang – Jawa Barat
Maslahah bagi Ibnu Hadji Kalla untuk pulang ke rumah dan ngurus masjid seperti Abah beliau! Insya Allah!
Orang NU yang melanggar Khittoh, atau cuma bumbu agar tak malu kalo kalah,…….